Poljatim || Munaryo (50) warga Dusun Sriguwak, Desa Selopuro, Kecamatan
Pitu, Ngawi dibuat kaget dengan temuanya berupa bom jenis mortir
dipekarangan rumahnya. Peristiwa yang menggegerkan warga itu terjadi
sekitar pukul 08.00 WIB pada Sabtu pagi, (28/10), saat Munaryo tengah
menggali lubang sedalam 20 centimeter yang dipergunakan untuk tempat
sampah.
"Sebelumnya saya menggali lubang yang mau dipakai sebagai
tempat sampah. Tahu-tahu pacul mengenai benda keras setelah saya lihat
mirip mortir," terang Munaryo, Sabtu (28/10).
Takut terjadi sesuatu mengingat temuanya itu barang mudah
meledak Munaryo memberitahukan ke perangkat desanya yang diteruskan ke
Polsek Pitu maupun Koramil setempat. Dari pemeriksaan petugas dibenarkan
yang ditemukan warga Desa Selopuro tersebut memang mortir yang diduga
sisa peninggalan Belanda.
"Kami langsung cek lokasi bersama TNI memang barang yang
ditemukan itu bom mortir. Untuk mengevakuasi kami lakukan secara hati
hati dan sekarang ini barangnya sudah diamankan," ungkap Kapolsek Pitu
Iptu Subandi. (pr)
EmoticonEmoticon