Poljatim || Sebut saja BY (24) pria bertubuh
bongsor spesialis penjambretan 19 TKP dikenal cukup beringas setiap menjalankan
aksinya. Pelaku yang tercatat sebagai warga Dusun Sambirobyong, RT 07/RW 05,
Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Ngawi memang masih bujangan atau belum nikah.
Sesuai pengakuanya, hasil penjambretan
ia gunakan untuk berfoya-foya bahkan untuk main sama perempuan nakal dan
sisanya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
BY mengakui profesinya sebagai tukang
jambret baru dijalankan kurang dari setahun tepatnya akhir tahun 2016 sampai
sekarang ini. Aksi nekat yang dilakukanya tersebut setelah merasa frustasi
tidak mempunyai pekerjaan tetap mengingat usianya beranjak dewasa.
Anehnya, BY juga mengaku takut dosa
setiap kali mendapati hasil jambretan berupa mukena perempuan. Kalau mendapat
barang yang satu ini BY memilih menyimpanya daripada membuang seperti
barang-barang lainya seperti tas.
Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Maryoko aksi penjambretan yang dilakukan BY
terungkap setelah adanya laporan salah satu korban. Seperti kejadian
penjambretan yang dialami Puji Asmuning perempuan 35 tahun asal Dusun Mojorejo,
Desa Grudo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi.
Puji sebagai korban penjambretan di Jalur Ngawi-Karangjati tepatnya timur
Alfamart masuk Desa Karangmalang, Kecamatan Kasreman, Ngawi. sekitar pukul
02.00 WIB pada Sabtu dini hari, (06/10). Saat itu Puji mengendarai sepeda motor
jenis Honda Vario nopol AE 3785 MR langsung dipepet dan ditendang oleh pelaku
hingga jatuh tersungkur.
“Ternyata BY sebagai pelaku penjambretan dengan korban Puji itu yang
berhasil merampas tas berisi uang tunai Rp 600 ribu, STNK sepeda motor, KTP,
SIM C, ATM BCA dan BRI plus satu unit handphone,” terang AKP Maryoko, Sabtu
(14/10).
Pungkasnya, proses penangkapan terhadap BY juga tidak semulus yang
dibayangkan. Ketika disergap petugas saat melintas di Jalan Raya Ngawi-Maospati
tepatnya di jalan masuk Desa Klitik, Kecamatan Geneng, BY berusaha kabur.
Terpaksa petugas menghadiahi timah panas tepat pada betis kaki kananya hingga
pelaku tersungkur. (pr)
EmoticonEmoticon